Adem, Mendalam, Kritis, dan Tajam
Oleh Agung Kuswantoro
Saya meyakini perubahan diri saya banyak dipengaruhi oleh buku. Buku adalah buah karya pemikiran seseorang. Buku adalah jendela untuk mendapatkan ilmu. Terlebih buku tersebut ditulis oleh orang yang berpengaruh di masyarakat dan berkompeten dibidangnya.
Kompensasi, judul buku yang saya baca karya A. Mustofa Bisri, Kiai asal Rembang, enak sekali saya membacanya. Begitu menikmati dan merasakan betapa hebat dan dahsyat pemikirannya. Sosoknya yang diam, tetapi sekali bicara, begitu bermakna pesannya. Buku ini adalah kumpulan dari tulisan-tulisannya. Ada lima tema fenomena, dakwah dan amar makruf, kiai-kiai, marhaban ya ramadhan, dan akhlak mulia.
Bahasa yang digunakan betapa mudah dicerna. Pengalaman-pengalamannya saat dengan Gus Dur dan cerita tentang kiai-kiai atau NU dikupas. Meskipun dibahas secara detail, tidak ada unsur yang jelek. Apa adanya pesannya, bahkan sangat mengena.
Ia sangat kritis terhadap permasalahan sosial yang terjadi di lingkungan. Lalu, ia tulis dan meluruskannya dengan dalil-dalil Al qur’an dan hadist. Cara pandangnya dalam memecahkan masalah, sangat tepat. Bahkan sederhana untuk mengaplikasikannya.
Bagi saya, buku tersebut sangat bermanfaat sekali. Ia sosok yang disegani di kalangan NU. Rasanya, bangga Indonesia memiliki tokoh ini. Ingin lebih detail tulisan dan pemikirannya, silakan baca buku Kompensasi. Insya Allah akan mendapatkan ilmu-ilmu baru. Waallahu’alam.
Semarang, 11 Juli 2017